Surabaya ll Saat gencar - gencarnya program polri dalam rangka menjaga mengayomi dan melayani masyarakat 24 jam, kali ini tidak dengan polsek Kenjeran Surabaya (29/05/2023).
Kondisi kosong dan tidak ada seorang pun petugas yang sedang bertugas di Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (spkt) polsek kenjeran surabaya.
Kejadian ini berawal dari beberapa awak media yang ingin melaporkan kejadian hal yang mencurigakan terkait muatan truck yang diduga membawa muatan tanpa bisa menunjukan beberapa dokumen.
Dan dinilai bukan ranah dari awak media untuk menanyakan dokumen / kelengkapan awak media pun mencoba memberikan informasi ke kantor polisi untuk menindak lanjuti.
Setelah berada di kantor polisi pada pukul 02.31, awak media kaget setelah kantor polisi tersebut terganjal kayu, terutama ruang SPKT, ketika terus di ketuk tidak ada satu pun petugas yang keluar,
" Slamat malam pak, apakah ada yang jaga di SPKT, saat ditanya pun awalnya si penjaga menjawab tidak ada, mungkin tidak sadar karena baru bangun "pungkasnya
Dan menanyakan ada apa mas,
Awak media pun segera melaporkan yang terjadi, namun jawaban dari orang tersebut terkesan tidak sanggup dalam menerima laporan dengan dalih anggota masih belum normal dan lagi banyak yang libur.
Dalam rangka pelayanan Prima SPKT adalah bertugas memberikan pelayanan kepolisian kepada masyarakat terdepan, dalam bentuk penerimaan dan penanganan pertama laporan/pengaduan, pelayanan bantuan/pertolongan kepolisian,24 jam
Akbp Herlina selaku kapolres tanjung perak surabaya sendiri akan menyerahkan masalah ini ke paminal terkait kosongnya SPKT polsek kenjeran , terangnya dalam konfirmasi lewat WA
(frs)