Pelaku yakni, Ari Pungki Munandar (30). Usai menusuk ayah mertuanya, pelaku langsung kabur meninggalkan korban yang bercucuran darah.
Kapolsek Tegalsari Kompol Rizki Santoso membenarkan peristiwa berdarah tersebut. Kejadian berlangsung pada Minggu, 12 Januari 2025 sekitar pukul 19.30.
"Benar. Pelaku menusuk mertuanya menggunakan pisau dapur. Kejadian sekitar pukul 19.30 setelah isya," kata Rizki, Senin, 13 Januari 2025.
Berdasarkan penyelidikan awal, motif pelaku melakukan penusukan lantaran tidak terima mendapat teguran dari mertuanya.
Saat itu, Deddy menegur Ari Pungky yang kerap melakukan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) terhadap putrinya.
Merasa kesal, Ari lantas mengais pisau di dapur. Seketika senjata tajam itu dihujamkan ke perut Deddy.
Deddy pun ambruk. Sedangkan Ari langsung mengambil langkah seribu meninggalkan rumah mertuanya.
"Korban tengah menjalani perawatan di rumah sakit. Sedangkan pelaku setelah melakukan penusukan langsung kabur meninggalkan TKP. Saat ini, kami masih melakukan pengerjaran terhadap pelaku," tuntas kapolsek.
(Alf)
