Surabaya , - Masa purnabakti atau biasa dikenal dengan sebutan pensiun, merupakan masa pengakhiran tugas yang mana ditujukan bagi sebagian Pegawai,Guru,dan Dosen,dan tidaklah mudah menghadapinya. Sedangkan memasuki usia pensiun merupakan situasi yang pasti dihadapi dan seseorang pasti akan mengalaminya.
Berangkat dari hal itu, pada hari Senin (06/01/2025)Kepala Sekolah Beserta Guru dan Juga Murid - Murid SMPN 58 Surabaya, menggelar acara Purna Bakti untuk Staf Pengajar (Guru) bernama Eko Yudianto,S,PD guna sebagai apresiasi terhadapnya yang telah memasuki masa pensiun di awal Tahun 2025 ini.
Acara yang bertempat di Lapangan Basket SMPN 58 ini, dihadiri oleh seluruh guru,wali kelas dan Para Murid - Murid sekolah tersebut, Acara yang dimulai dengan sambutan dan kesan dan pesan serta cerita tentang pengalaman beliau selama mengabdi Selama kurang lebih 4 ( Empat ) tahun di SMPN 58 Sebagai Guru Matematika,beliau juga memaparkan pengalaman mengajar nya yang mana ada salah satu murid yang membuat beliau terkesima dan juga membuat beliau marah,dan tak lupa juga Eko Yudianto menyebut salah satu guru yang membuat nya kagum untuk tetap semangat menjadi seorang pengajar di SMPN 58 ini.
Suharti,S.Pd.,M.Pd selaku Kepala Sekolah SMPN 58 dalam sambutannya mengatakan,“Pelepasan purnabakti ini digelar sebagai wujud penghargaan dan apresiasi setinggi-tingginya bagi Guru dan tenaga kependidikan yang telah mengabdikan diri sebagai insan amanah, dan dengan suka maupun duka, semua tenaga, pikiran dan ide tercurah. Semoga Allah SWT senantiasa melimpahkan pahala yang setimpal atas amal bakti sebagai dosen maupun tenaga kependidikan yang selama ini dijalankan,” ujar Suharti.
Dalam acara ini diserahkan juga kenang-kenangan kepada Eko Yudianto yang memasuki masa pensiun dari para Guru - Guru dan Siswa - Siswi 58, Usai acara tersebut, rangkaian kegiatan pun dilanjutkan dengan ramah tamah dan foto bersama.guna kenang - kenangan semasa berada di SMPN 58 ini.
Dalam Sambutan terakhir nya mewakili seluruh Guru dan Murid - Murid SMPN 58, Kepala Sekolah juga mengucapkan salam perpisahan dengan ucapan “Selamat menjalankan masa purnabakti. Semoga senantiasa sehat dan bahagia lahir batin sehingga dapat terus berkarya demi 58 yang lebih baik dan maju ucap Suharti.
(Sumba)