Tradisi unik yang kental di lakukan umat Islam ditanah jawa dinamakan Megengan, yang bila mana acara tersebut dilaksanakan pada saat memasuki bulan suci Ramadhan,
Dikutip dari beberapa narasumber, acara Megengan dibawa oleh para wali songo yang dimulai dari Kerajaan Demak sekitar tahun 1500 M dengan maksud sarana introspeksi diri.
Tradisi ini mengingatkan umat Islam untuk bersiap secara spiritual dan mental dalam menjalani ibadah puasa. Selain itu, Megengan juga menjadi momen mempererat silaturahmi serta berbagi berkah kepada sesama.
Acara megengan itu sendiri di isi dengan Membaca doa dan tahlil setelah salat Isya, Membagikan makanan kepada seluruh yang hadir, Membagikan nasi berkat atau makanan kepada tetangga dan orang-orang sekitar dengan maksud meningkatkan rasa syukur atas limpahan rezeki dari Tuhan
Hingga saat ini tradisi Megengan masih terus dijaga masyarakat, baik di pedesaan maupun perkotaan.
Kue Apem diambil dari kata affan atau afwan (Bahasa Arab) yang berarti maaf atau pengampunan , Sehingga masyarakat menganggap apem sebagai simbol meminta ampun kepada Allah SWT sebelum memasuki bulan suci ramadhan.